Well, sudah sekitar setahun ngga menulis di blog. Begitu menulis, rasanya mau menumpahkan semua perasaan yang ada. Akhir tahun 2013 ditutup dengan pengalaman hidup yg luar biasa. Benar kata kakak senior yg blg kalo semester 5 itu yang paling dahsyat. Pelajaran baru yg banyak didpt, pengalaman menulis yg luar biasa, jenuh yg selalu menghinggapi diri, sampai lelah yg tak tergambarkan. Dari semua perasaan yg berkecamuk itu, cuma mau bilang "terima kasih Tuhan. tolong kasih saya kekuatan untuk melalui semuanya. amin."
Terakhir kali menulis, inget banget lagi seneng-senengnya sama si dia. Tapi kali ini, hal yang ditakutin bener-bener kejadian. Ya Tuhan, bingung banget sama keadaan sekarang ini. Dia yang begitu manis, tetiba berubah 180 derajat menjadi cuek, arogan dan sensitif. Salah saya apa ya? Memang banyak yang menjadi faktor semuanya jadi begini. Satu hal yang saya yakini sampai saat ini adalah pepatah yang bilang bahwa ‘everything happens for a reason’. Dan yang jadi pertanyaan sekarang adalah apa yang menjadi alasan bahwa semua harus berakhir dengan cara yang gak enak begini? Satu hal menggelitik adalah teori yang mengatakan bahwa ‘masyarakat membentuk individu’ itu bener-bener kejadian. Teman, variabel yang paling punya pengaruh besar terhadap kepribadian seseorang. Dimana dan dengan siapa seseorang bergaul akan sangat berpengaruh pada diri seseorang tsb. Dia berubah semenjak dia terlalu asyik dengan dunianya sendiri. Yang saya tahu, teman yang baik adalah teman yang mendukung kebahagia